Fokusjurnal.com, BANJARMASIN - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin resmi meluncurkan lima tempat pemilihan sampah di lima kecamatan dalam upaya mengurangi volume sampah saat ini.
Wali Kota Banjarmasin, Muhammad Yamin, mengatakan pentingnya menanamkan kebiasan memilah sampah dari sumbernya di tengah masyarakat.
"Harapannya ada tempat pemilihan sampah ini, volume sampah dapat berkurang secara signifikan," ucap Yamin usai meninjau dan meresmikan tempat pemilahan sampah di Kampung Gadang, Kecamatan Banjarmasin Tenga, Senin (17/3/2025).
Lebih lanjut Yamin mengungkapkan, saat ini Pemko Banjarmasin telah mengoptimalkan 52 titik kelurahan untuk pemilahan sampah.
Tentunya ia berharap, ke depan setiap kelurahan akan memiliki alat pencacah dan peralatan canggih lainnya untuk mengelola sampah.
"Semoga semua titik ada alat pencacah sampah ke depan," katanya.
Wakil Wali Kota Banjarmasin, Ananda, menambahkan bahwa upaya ini merupakan solusi terinstan untuk jangka panjang yang bisa dilakukan saat ini.
"Apalagi tidak semua kelurahan memiliki TPS dan TPS3R pun baru ada 16 yang berdiri. Nanti kita bangun lagi," ungkap Ananda.
Namun, ia mengakui pembangunan TPS3R sendiri ada tantangan yang harus dihadapi, yakni sulitnya mendapat izin atau persetujuan dari masyarakat.
"Rumah pemilahan saja banyak yang menolak. Untuk itu memohon kerendahan hati bisa legowo jika dibangun sebuah rumah pilah atau TPS3R di lingkungan warga karena ini kepentingan masyarakat banyak," tuturnya.
Sementara itu, Plt Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Selatan, Fathimattuzzahra, mengapresiasi langkah Pemko Banjarmasin dalam penanganan sampah.
Ia berharap bahwa ke depan, pemilahan sampah dapat dilakukan oleh masyarakat itu sendiri di rumah dan menyasar hingga ke lingkungan sekolah.
"Saya pikir ini upaya yang luar biasa sehingga kita mengajarkan kepada anak. Kemudian dampak lainnya kita memilah sampah secara otomatis di rumah masing-masing," akhirnya.
Penulis : Dia
Editor : YA
Tags:
PEMKO BANJARMASIN